NICE HOMEWORK #3
📚MEMBANGUN PERADABAN DARI DALAM RUMAH
📚
Bunda, setelah kita belajar tentang “Membangun Peradaban dari Dalam Rumah” maka pekan ini kita akan belajar mempraktekkannya satu persatu.
🙋Pra Nikah
a. Bagi anda yang sedang memantaskan diri untuk mendapatkan jodoh yang baik, tulislah suara hati anda dengan tema “UNTUKMU CALON IMAMKU”
b. Lihatlah diri anda, tuliskan kekuatan potensi yang ada pada diri anda.
c. Lihatlah orangtua dan keluarga anda. Silakan belajar membaca kehendakNya, mengapa anda dilahirkan di tengah-tengah keluarga anda saat ini dengan bekal/senjata potensi diri anda. Misi rahasia hidup apa yang DIA titipkan ke diri kita. Tulis apa yang anda rasakan selama ini.
d. Lihat lingkungan dimana anda tinggal saat ini, tantangan apa saja yang ada di depan anda?adakah anda menangkap maksud Allah, mengapa anda dihadirkan di lingkungan ini?
👨👩👦👦Nikah
Bagi anda yang sudah berkeluarga dan dikaruniai satu tim yang utuh sampai hari ini.
a. Jatuh cintalah kembali kepada suami anda, buatlah surat cinta yang menjadikan anda memiliki “alasan kuat” bahwa dia layak menjadi ayah bagi anak-anak anda.Berikan kepadanya dan lihatlah respon dari suami.
b.Lihatlah anak-anak anda, tuliskan potensi kekuatan diri mereka masing-masing.
c. Lihatlah diri anda, silakan cari kekuatan potensi diri anda. kemudian tengok kembali anak dan suami, silakan baca kehendak Allah, memgapa anda dihadirkan di tengah-tengah keluarga seperti ini dengan bekal kekuatan potensi yg anda miliki.
d. Lihat lingkungan dimana anda tinggal saat ini, tantangan apa saja yang ada di depan anda? adakah anda menangkap maksud Allah, mengapa keluarga anda dihadirkan disini?
👩👧👧Orangtua Tunggal (Single Parent)
Bagi anda yang saat ini sedang mendidik anak-anak anda sendirian tanpa kehadiran pasangan hidup kita
a. Buatlah “Tanda Penghormatan’, dengan satu dua kalimat tentang sisi baik “ayah dari anak-anak kita” sehingga dia layak dipilih Allah menjadi ayah bagi anak kita, meskipun saat ini kita tidak lagi bersamanya.
b.Lihatlah anak-anak anda, tuliskan potensi kekuatan diri mereka masing-masing.
c. Lihatlah diri anda, silakan cari kekuatan potensi diri anda. kemudian tengok kembali anak anda, silakan baca kehendak Allah, mengapa anda dihadirkan dengan tantangan keluarga yang luar biasa seperti ini. Apa misi hidup rahasiaNya sehingga kita diberi ujian tetapi diberikan bekal kekuatan potensi yg kita miliki.
d. Lihat lingkungan dimana anda tinggal saat ini, tantangan apa saja yang ada di depan anda? adakah anda menangkap maksud Allah, mengapa keluarga anda dihadirkan disini?
Setelah menjawab pertanyaan – pertanyaan tersebut di atas, sekarang belajarlah memahami apa sebenarnya “peran spesifik keluarga” anda di muka bumi ini.
Selamat membaca hati dan menuliskannya dengan nurani. Sehingga kata demi kata di nice homework #3 kali ini akan punya ruh, dan menggerakkan hati yang membacanya.
Salam Ibu Profesional
/Tim Matrikulasi Ibu Profesional/
—
NIKAH
a. Suami ga banyak merespon surat cinta yang saya berikan. Beliau hanya memeluk, mencium dahi saya dan berkata “Sudah dibaca ya suratnya..”
b. Potensi Kekuatan/ Potensi Diri Anak
Fais (2th 2bln)
- Cepat menyontoh tindakan dan perkataan orang tuanya
- Cerdas, penasaran (ngulik alat dan mainan sendiri)
- Mengamati suasana sekitar jika masuk di tempat baru
- Sudah lancar bicara, banyak bertanya ini-itu
- Cepat mengerti apa yang diajarkan, cepat hapal
- Audio Kinestetik, Musikal
- Ceria, pintar menari dan menyanyi
- Sudah bisa shalawat, beberapa lagu anak dan lagu nasional. Bisa doa makan dan doa tidur, surat al Fatehah, an nas, al falaq, al ikhlas.
c. Potensi Kekuatan/ Potensi Diri Sendiri
Fera (29th)
- Senang rapi-rapi dan beres-beres
- Mengerti digital marketing dan content writing
- Mengikuti beberapa komunitas blogger dan penulis
- Senang memotivasi orang lain
- Perfeksionis
- Suka hal detail
- Bisa memimpin
- Mau belajar
Mengapa saya dihadirkan di tengah2 keluarga seperti ini?
Dengan potensi yang saya miliki, mungkin saya dapat merapikan dan membereskan rumah sehingga rumah menjadi bersih, rapi dan nyaman dihuni. Suami saya penerbang yang banyak bekerja di luar, ketika pulang ke rumah ingin suasana yang nyaman. Ketika suami saya bekerja, saya bisa mewakili urusan-urusan suami di sini. Dalam hal mengurus anak, saya bisa belajar melalui internet/ buku dan bertanya kepada teman-teman. Saya mengajarkan ilmu baru kepada anak saya melalui gerakan dan suara, seperti membacakan buku cerita sambil menggerakan mainan, membacakan doa, dll. Saya juga masih bisa bekerja sebagai freelance content writer dan buzzer dari rumah 🙂
d. Saya tinggal bersama ayah ibu mertua yang berada di lingkungan rumah sakit ibu anak (RSIA). Tantangan yang saya hadapi adalah bagaimana bisa terus menjaga stamina tubuh agar tidak cepat terserang virus atau penyakit. Tantangan lainnya, bagaimana bisa hidup mandiri dan bisa mengambil keputusan sendiri tanpa menyinggung perasaan orang tua. Mungkin maksud Allah, keluarga saya dihadirkan untuk membantu dan menemani masa tua orang tua kami dan majelis pengajian lingkungan kami.
@cicifera